Syair Dinda - Indonesia ditunggu jadwal padat menuju Piala Thomas dan Uber 2020. Jarak dari turnamen sebelumnya pun hanyalah sepekan.
BWF telah merilis jadwal turnamen yang akan dipertandingkan mulai Agustus hingga akhir tahun ini. Jadwal baru ini diterbitkan setelah hampir 13 turnamen dibatalkan sejak Maret lalu karena pandemi penyakit COVID-19.
Dari 22 jadwal turnamen yang diumumkan, PBSI memfokuskan kejuaraan-kejuaraan September hingga awal Oktober 2020. Mulai dari Taipei Open 1-6 September, Korea Open (8-13), China Open (15-20), Japan Open (22-27), dan Piala Thomas dan Uber 2020 (3-11 Oktober di Aarhus, Denmark).
"Kami lebih fokus ke September kan ada empat turnamen dari mulai super 300 hingga 1000. Taipei (300), Korea (500), China (1000), kemudian Jepang. Jadi menurut kami September itu yang harus sudah intensif," kata Sekretaris Jenderal PBSI Achmad Budiharto kepada Syair Dinda, Rabu (28/5/2020).
PBSI memang harus menentukan skala prioritas agar tidak kehabisan bensin di Piala Thomas dan Uber. Bila merujuk pada kalender tersebut, maka waktu persiapan Indonesia menuju kejuaraan beregu dua tahunan itu kurang dari sepekan usai Jepang Terbuka. Tapi jika dilakukan dengan komposisi pas, turnamen-turnamen ini bisa jadi pemanasan yang tepat menuju Piala Thomas dan Uber.
"Memang tak mudah. Kondisi ini tentu menjadi pekerjaan rumah para pelatih untuk mengatur tempo latihan dan atur kondisi para pemainnya. Tapi apapun itu target besarnya adalah tahun ini Piala Thomas dan Uber. Harapan kami peak perfomancenya di sana," ucapnya.
Tim putra Indonesia menjadi unggulan nomor satu pada Piala Thomas. Mereka punya misi membawa pulang trofi tersebut. Setelah pada dua tahun lalu, tim Merah Putih terhenti di semifinal setelah kalah dari China 1-3.
0 komentar:
Posting Komentar